Buah Kunjungan Anies Baswedan, Kuningan-Jakarta Kontrak 300 Ton Gabah Per Musim

Berita Kuningan - Kunjungan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan menemui Bupati Kuningan, Acep Purnama beberapa waktu lalu berbuah kesepakatan kontrak  kerjasama jual beli gabah antar 7 kelompok tani di 7 desa dari 4 kecamatan dengan PT. Food Station Tjipinang Jaya (BUMD Pemda DKI Jaya) dengan total 300 ton per musim.

Melalui program Buka Pasar Pangan dan Horti (BUPATI) Yang mulai digulirkan pada hari Jum'at kemarin (30/7/2021), petani mendapat kepastian harga jual sama atau lebih tinggi dari HPP. Namun, jika harga pasar naik dilakukan secara proposional.

"Ini adalah program positif untuk melindungi petani Kuningan, khususnya padi dari harga yang anjlok terutama saat surplus padi dan sektor hilirnya tidak bisa menjadi pasar yang baik," terang DR Ukas Suharfaputra, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Diskantan) Kab. Kuningan kepada Berita Kuningan, Sabtu (31/7/2021).

Menurutnya, setiap tahun  Kuningan surplus padi, sekitar 53.000-65.000 ton. Kerjasama tahap awal ini baru mencakup areal 196 hektar yang berlokasi di Kecamatan Ciawigebang, Cigugur, Mandirancan dan Lebakwangi. 

Rencananya, kata DR Ukas, InsyaAllah tahun depan diproyeksikan untuk mencakup 500 hektar dengan cakupan desa dan kecamatan yang bertambah. Selanjutnya, setiap tahun direncanakan untuk terus bertambah minimal 150 hektar dengan varietas padi yang disepakati yakni varietas Ciherang dan Sintanur.

"Program ini juga memotong drastis mata rantai pemasaran yang panjang. Dari bertele-tele melalui jembatan tengkulak langsung ke off taker-nya," ungkapnya.

Dikarenakan situasi Pandemi, penanda tanganan Kerjasama antara 7 Gapoktan Kab. Kuningan dengan PT Tjipinang Jaya dilakukan secara terpisah. Di DKI Jakarta dan di Kab. Kuningan.(AR27/Eca/Red)