Berita Terbaru

Mengenal Citarasa Kopi Lokal, 150 Pemilik Kedai Kopi Ikuti Cupping Coffee


Berita Kuningan - Mengenal daerah melalui cita rasa kopi lokal, 150 pemilik kedai kopi di Kuningan mengikuti kegiatan _cupping coffee_ yang berlangsung di Otaku Coffee,  Jalan RE Martadinata,  Kabupaten Kuningan, Selasa (18/8/2020).

Menurut Zeze sebagai pemilik Otaku Coffee sekaligus salah satu penyelenggara kegiatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan yang dikenal sebagai _cupping coffee_ ini tak hanya mengenalkan kopi lokal Kuningan, tetapi juga kopi luar daearah. 

"Kebetulan kopi lokal kita, yakni Kopi Ciremai yang berjenis arabika menjadi sajian _cupping_ dalam acara ini," kata Zeze disela kegiatan.

Sedangkan kopi luar daerah yang turut hadir yakni Kopi Gunung Puntang yang hadir sebagai varian yang dibawakan oleh pengusaha kopi luar daerah kata Zeze.

"Kegiatan disini, semacam promosi kopi lokal. Baik dari Kuningan maupun Bandung, kemudian sekaligus membuka order. Jadi, ketika peserta _cupping_ merasakan kenikmatan kopi tertentu, bisa langsung beli sebanyak yang dibutuhkan," katanya. 

Menurut Zeze, kopi arabika ini memiliki harga variatif dalam satuannya. "Misal kopi arabika hasil tanam petani kita, ini bisa masuk kisaran Rp. 100.000,- sampai Rp.170.000,- perkilogramnya," katanya. 

Dalam keadaan terpisah, salah seorang pemilik kedai kopi brand Dtjaroempah Coffee yang berada di Cipondok, Kecamatan Kadugede, Rinrin mengatakan, kegiatan _cupping coffee_ seperti ini sangat baik dan memiliki nilai positif bagi penggiat kopi. 

"Mulai dari petani kopi, bagian produksi dan pemilik kedai kopi, saya rasa bisa saling menguntungkan. Sehingga dalam hasil panen atau jumlah produksi banyak, tak ada lagi penimbunan kopi akibat lambat terjual," katanya. 

Karena kata Rinrin, untuk menciptakan pelanggan dalam pembuatan kopi siap saji harus memiliki keterampilan dan kedisiplinan saat menjadi barista, sehingga rasa yang diberikan kepada konsumen atau penikmat kopi, tidak mengecewakan dan sehingga disitu akan pantas menentukan harga pantas saat menjual kopi. (AD27/Red)

Tidak ada komentar