Berita Terbaru

Transparansi Data, Website Tour de Rutilahu Diluncurkan


Berita Kuningan -  Program Tour de Rutilahu (TdR) yang mendapat respon positif dari masyarakat berbagai kalangan membuat Komunitas Maharddikeka yang merupakan penyelenggara TdR semakin serius dalam menggarap program yang membantu warga miskin untuk mendapatkan rumah layak huni tersebut, salah satunya dengan meluncurkan website.

Amar Thohir, Sekretaris Komunitas Maharddikeka sekaligus penggagas program TdR menuturkan, diluncurkan website yang dapat diakses melalui alamat www.tourderutilahu.com ini bertujuan untuk memberikan informasi seluas-luasnya terkait program TdR.

"Alhamdulillah respon masyarakat terhadap program Tour de Rutilahu sangat baik. Banyak masyarakat dari berbagai kalangan yang antusias untuk ikut terlibat dalam program TdR, untuk itu kami membuat website agar mereka yang tertarik untuk terlibat bisa mendapatkan informasi lengkap terkait TdR," ungkap Amar.

Amar menambahkan, TdR etape 1 yang sedang berjalan adalah murni program gotong royong masyarakat. Anggaran yang digunakan 100% berasal dari masyarakat tanpa ada bantuan pemerintah baik Pemerintah Desa maupun Pemerintah Daerah, untuk itu diperlukan adanya transparansi.

"Salah satu fungsi website ini adalah untuk untuk transparansi data, terutama terkait anggaran. Disana kita nanti akan mempublish donasi yang masuk baik berupa uang ataupun barang," lanjut Amar.

Tak hanya donasi yang masuk, kata Amar, dana keluar yang digunakan untuk pembiayaan perbaikan rumah maupun membuat rumah baru bagi penerima manfaat TdR akan dipublikasikan secara detail.

"Masalah uang ini sangat sensitif, ini adalah amanah, untuk menghindari fitnah, kita akan transparan dalam menunaikan amanah yang sudah diberikan oleh para donatur," ujarnya.

Selain terkait masalah dana, Amar menambahkan, dalam website tersebut juga terdapat berbagai informasi seperti target sasaran selanjutnya, hasil yang sudah dicapai dan berbagai informasi lainnya.

"Para calon donatur dapat melihat langsung target sasaran masyarakat miskin yang akan dibantu. Kedepan, para donatur bisa memilih target sasaran yang akan dibantu mulai dari rehab ringan, rehab total hingga membangun baru," pungkasnya. (AB05/EH16/Red)

Tidak ada komentar