Penderita Gangguan Jiwa Bakar Sampah di Tengah Rumah, Diduga jadi Penyebab Kebakaran

Berita Kuningan - Banyaknya penderita gangguan jiwa di Kabupaten Kuningan perlu perhatian lebih. Menurut data yang dihimpun oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan, jumlah Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Kabupaten Kuningan mencapai 2232 orang.

Selain merugikan diri sendiri, jika tidak segera ditangani dengan baik maka bisa juga merugikan orang lain dan lingkungan, seperti salah satu yang dialami oleh penderita berinisial C warga Desa Sindangsari.

Awalnya C yang mengalami gangguan jiwa membakar sampah di tengah rumahnya yang beralamat di Desa Sindangsari, RT/RW 02/01, Dusun 1, Kecamatan Luragung, Kabupaten Kuningan. Akibatnya api menjalar ke bangunan rumah.

Warga sekitar melihat api semakin membesar langsung melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Polsek Luragung sekitar Pukul 14.20 WIB. Kemudian, anggota Polsek Luragung menginformasikan kejadian kebakaran ke kantor UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan melalui sambungan telepon.

"Sekitar Pukul 14.30 anggota Polsek melaporkan kejadian kebakaran tersebut. Sebanyak 5 orang anggota regu 4 dengan menggunakan 1 unit kendaraan Dinas berangkat menuju TKP," ungkap Mh. Khadafi Mufti, S.Pd., M.Si. Plt Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan.

Dibantu Aparat Desa, Anggota Polsek Kuningan, Anggota Koramil Luragung, dan warga sekitar, api berhasil dipadamkan pada pukul 16.20 WIB.

Akibat peristiwa kebakaran tersebut, bangunan seluas 53 M2 dan peralatan rumah tangga yakni lemari, kursi, kompor gas dan lain-lain hangus terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai total Rp. 53,5 juta. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Khadafi berharap agar C dapat segera diberikan perawatan untuk mengobati penyakit kejiwaan yang dideritanya. Selain membahayakan diri sendiri dikhawatirkan dapat membahayakan keselamatan warga lainnya. (AR27/EH16/Red)