Banyak Kasus Tak Tuntas di Kuningan, Nana : Awas Pengadilan Jalanan!

Berita Kuningan - Banyaknya kasus yang tak tuntas di Kabupaten Kuningan, khawatir akan menjadi bom waktu yang suatu saat menciptakan ledakan yang sangat dahsyat, hal tersebut disampaikan Nana Mulyana Latif, Sekertaris Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat IB) Kuningan.

"Kita jangan mempersulit masalah, tapi jangan juga sebaliknya, menggampangkan semua masalah apalagi menyepelekan tanpa menyelesaikan dengan tuntas, tanpa disadari akan terus menggelinding menjadi bola salju yang terus semakin membesar dan kelak akan sulit ditangani," ungkap Nana, Ahad (19/9/2021)

Mulai dari masalah dugaan perbuatan mesum anggota DPRD Kuingan, kemunduran anggota DPRD Kuningan, sampai masalah aqidah salah satu lembaga Islam yang disinggung ketua DPRD, hingga terakhir masalah dugaan korupsi Pokir sapi menambah rentetan panjang masalah yang terkesan dibiarkan.

Nana khawatir jika semua masalah yang ada dibiarkan tanpa ada penyelesaian hingga tuntas, maka ketika sudah bergumul menjadi satu kesatuan, maka masalah-masalah tersebut akan sangat sulit untuk diselesaikan.

"Jangan anggap dengan didiamkan masalah akan selesai. Apalagi pura-pura sudah selesai, ini sangat bahaya, sebelum terlambat sebaiknya pihak-pihak terkait segera menyelesaikan hingga tuntas, sekali lagi saya tegaskan, hingga tuntas," tegasnya

Nana menerangkan bahwa pihaknya sebagai masyarakat bukan sedang diam, tapi lebih kepada menghormati dan menunggu pihak terkait yang lebih berwenang untuk segera menyelesaikan masalah-masalah yang ada sebelum masyarakat sendiri yang turun tangan.

"Kami masyarakat menunggu pihak-pihak terkait, mulai Ketua BK, Ketua Partai, Ketua DPRD hingga Bupati dan aparat penegak hukum untuk menyelesaikan semua masalah yang ada sesuai wewenang masing-masing. Hati-hati, awas pengadilan jalanan," pungkasnyanya. (AR27/Red)